Thursday 28 February 2013

02:26 - No comments

more than 160 characters to describe me


si sulung dari 3 bersaudara, ya itulah saya.
anak perempuan satu-satunya.
gadis yang beranjak dewasa dan berubah menjadi wanita.
dilahirkan dari rahim seorang ibu yang kuat; tegar; tentunya kaya (dalam hal ini kaya iman, kaya hati, kaya ....... :p)

kalau ditanya siapa yang paling saya sayangi di dunia ini, tentu saya akan menjawab MAMA saya.
ntah mengapa saya seringkali kecewa ataupun menyalahkan diri sendiri kalau-kalau dia bersedih hati.
for me, she's everything!
kata orang-orang, saya mirip sekali dengan mama saya.
mirip sifat dan karakternya. ambisius, keras, namun sensitif.
tapi saya bukan orang yang melankolis loh.
kata oppung boru (ibu dari mama), saya mirip sekali dengan mama saya, katanya mama dulu tomboy.
tapi satu hal yang saya tak mau disamakan dengannya,
ya soal nasib percintannya.

tidak menyukai tak berarti tak menyayangi, itu menurut saya.
ya buat ayah saya. banyak hal yang patut saya benci dari dia (menurut saya).
egois. pemarah. keras kepala. jayus. masih banyak lagi.
tapi keadaan memaksa saya harus menghormatinya, dan terlebih mengasihinya.
ya kalau bukan saya, kalau bukan mama saya, kalau bukan adik-adik saya,
siapa lagi yang akan menyayanginya?

markus dan hermon bagaikan air dan api buat saya.
terlalu berlebihan memang, tetapi mereka yang membuat saya menjadi EZRA yang seperti ini.
mungkin kalau saya punya adik bukan markus atau hermon atau bahkan keduanya,
pasti saya bukan EZRA.
tak bisa dipungkiri kalau saya memang menyayangi mereka.
bagi saya, mereka malaikat sekaligus harta yang harus dijaga.
karena keluarga ini nantinya kamilah yang akan meneruskan.
sering bertengkar. sering bertinju ria. namun pernah menagis dan tertawa.
ya itulah kami.
orang selalu iri dengan persaudaraan kami.
banyak orang bilang, kalau ngga ada ezra, pasti ngga ada markus, dan pasti ngga ada hermon, begitu sebaliknya.
dan saya yakin 100000000000000.....% mereka pun begitu terhadap saya.
semua karena mama yang selalu menasehati kami, kalau yang namanya saudara harus tolong menolong, harus membantu kalau ada yang susah, jangan sampai ada 1 yang kaya, tapi yang lain miskin.
dari kecil kami selalu diajarkan kasih dan sebuah keadilan.

menurut saya aneh memang gak beda jauh sama unik.
saya aneh. saya unik.
jadi saya aneh atau unik ya? whatever lah.
sering banget saya gak pengen jadi EZRA, kenapa? ya karena banyak yang saya rasa ga enak.
kenapa tomboy.
kenapa suka olahraga.
kenapa suka musik.
kenapa harus orang batak.
kenapa harus begini.
kenapa harus begitu.
dan terakhir kenapa masih jomblo. (doakan semoga berubah)

21 tahun, namun tepat 9 juli 2013 nanti berumur 22. angka yang cukup banyak, cukup besar, dan tentunya angka kembar, yaps 22.
orang bilang angka 2 itu artinya taat, mungkin tahun ini ketaatan saya harus bertambah kali ya.
mungkin. who knows.

intinya saya bukan gadis biasa, bukan si sulung yang biasa-biasa aja.
bukan mahasiswi yang pasaran, sekalipun saya kuliah di universitas yang mitosnya terbaik se-indonesia.
tapi bukan itu pointnya, menurut saya, saya diciptakan menjadi gadis yang luar biasa.
nggak ada orang yang biasa, yang ada luar biasa.
waktu kita lahir dari 1 sel yang asalnya jutaan sel-sel (lupa biologi), intinya i am a winner.


ah. tak apa memuji diri sendiri, memang siapa lagi yang mau muji?